Kirimkan bahan renungan ke : ibelseran@gmail.com
Untuk terus mengupdate page ini silahkan daftarkan alamat e-amil anda pada boxs "Join Us Here"

Senin, 14 Maret 2011

Lama Menjadi Baru

Roma 7 : 13 – 26


Ayat 13,  Jika demikian, adakah yang baik (hukum Taurat) itu mendatangkan kematian bagiku?? Sekali-kali tidak. Tetapi supaya nyata, bahwa itu adalah dosa (Lihat renungan sebelumnya mengenai fungsi hukum taurat). Dengan hukum taurat kita menjadi sadar akan kesalahan dan pelanggaran-pelanggaran kita, karena dengan jelas dipaparkan larangan-larangan yang Allah mau kita jauhi. Sehingga dengan adanya hukum taurat kita dapat mengerti, mana dosa dan mana yang bukan.


Ayat 14, Sebab kita tahu, bahwa hukum taurat adalah ROHANI, tetapi aku bersifat daging. Ada penekanan lagi bahwa HUKUM TAURAT BAIK ADANYA, namun keinginan daging membawa kita kepada dosa.

Ayat 15, Sebab apa yang aku perbuat aku tidak tahu, karena bukan apa yang aku kehendaki yang aku perbuat tetapi apa yang aku benci itulah yang aku perbuat. Dijelaskan lagi bahwa tanpa penebusan Kristus, kita masi terbelenggu oleh kekuatan daging yang membawa kita pada dosa. Hukum taurat memang sudah ada, tetapi tidak sepenuhnya membebaskan kita dari belenggu kedagingan kita. Pikiran dan hati kita ingin menyembah Allah, namun kita akan tetap jatuh untuk melakukan yang jahat, yang berdosa. Sekalipun kita ingin melakukan yang baik yang kita kehendaki, tapi bukan itu yang kita perbuat, tetapi melakukan yang tidak kita kehendaki yakni yang jahat. (ayat 19karena kita dikuasai oleh dosa (ayat 20)

Ayat 21 -23, dikatakan bahwa ada hukum yang bekerja, yakni jika kita menghendaki berbuat yang baik, yang jahat itu yang kita lakukan (ayat 21), kita suka akan kebenaran Allah (ayat22) tetapi tubuh kita lemah oleh daging yang dikuasai dosa (ayat 23) yang akan membawa kita pada maut(ayat 24).

Ayat 24, lalu, siapa yang kana melepaskan kita dari belenggu dosa kedagingan ini??? Pada ayat ke 25 diberikan satu jawaban pasti, yakni Yesus Kristus..(ayat 25 : Syukur kepada Allah ! Oleh Yesus Kristus, Tuhan kita)

Apa intinya?? Intinya oleh penebusan Kristus, kita sudah dipulihkan, baik hubungan dengan Allah, maupun didalam diri kita sendiri. Kita dahulu yang diperhamba dosa, kini dipulihkan untuk melakukan apa yang seharusnya kita lakukan sesuai dengan tujuan penciptaan kita, yakni memuliakan Allah dalam perbuatan kita yang baik bagi Allah. Refleksikan dalam kehidupan kita, apakah kita sudah menerima karya KESELAMATAN ALLAH dalam hidup kita?? Lalu bagaiman respon kehidupan kita yang diubahkan?? Adakah perubahan signifikan yang terjadi?? Jika tidak, berdoalah dengan sunguh-sungguh minta Ia masuk dan bekerja bagi pemulihan kita, bagikan untuk teman anda dan biarkan mereka pun membantu anda,


"Tantangan datang pada samua orang dan beta sadar banya kali beta jatuh...tapi beta punya pilihan untuk tetap terjatuh atau berusaha untuk bangkit...dan beta mau bangkit...! Karena Antua su tebus beta setia bimbing beta untuk bangkit...!!


Tuhan Yesus Sayang Katong Samua…

Tidak ada komentar: